Dari Hati Santri untuk Ibu Pertiwi: SMPN 1 Jabon Merayakan Hari Santri dengan Khidmat

Oct 22, 2025 - 12:56
 0  182
Dari Hati Santri untuk Ibu Pertiwi: SMPN 1 Jabon Merayakan Hari Santri dengan Khidmat
Dari Hati Santri untuk Ibu Pertiwi: SMPN 1 Jabon Merayakan Hari Santri dengan Khidmat
Dari Hati Santri untuk Ibu Pertiwi: SMPN 1 Jabon Merayakan Hari Santri dengan Khidmat
Dari Hati Santri untuk Ibu Pertiwi: SMPN 1 Jabon Merayakan Hari Santri dengan Khidmat

Rabu, 22 Oktober 2025 — Suasana SMPN 1 Jabon pagi itu dipenuhi semangat kebersamaan dan religius dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. Upacara apel pagi dipimpin langsung oleh Bapak Muchammad Fauzi, S.Pd., selaku pembina upacara, yang dalam amanatnya mengajak untuk menghormati orang yang memberikan ilmu.

Usai apel pagi, kegiatan dilanjutkan dengan pawai semarak Hari Santri yang diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 7 hingga kelas 9. Barisan siswa dengan atribut bernuansa Islami tampak antusias menyusuri rute mengelilingi Desa Dukuhsari. Pawai ini menjadi simbol kebersamaan dan wujud rasa syukur atas peran santri dalam sejarah bangsa.

Tak berhenti di sana, kemeriahan Hari Santri Nasional juga diramaikan dengan berbagai lomba keagamaan yang digelar di lingkungan sekolah. Lomba-lomba tersebut meliputi Adzan dan Bilal di masjid, Tahfidz di ruang BK, MTQ di aula, Tartil di kelas 9A, serta Poster Islami di teras masjid. Seluruh kegiatan lomba dimulai serentak pada pukul 10.00 WIB, menghadirkan suasana penuh semangat dan kompetisi sehat di antara para peserta.

Sebanyak 30 peserta mengikuti lomba adzan yang digelar pada hari ini dalam rangka meningkatkan semangat keagamaan dan melatih kemampuan adzan di kalangan generasi muda.  

Lomba ini dinilai langsung oleh dua juri berpengalaman, yaitu Bapak Hadi dan Bapak Sya’roni. Para peserta dinilai berdasarkan beberapa aspek penting, yaitu kemerduan suara, harakat (ketepatan bacaan), kekuatan nafas, serta kelantangan suara saat melantunkan adzan.

Lomba berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam melantunkan adzan sesuai aturan dan irama yang benar.  

Sementara itu, penyelenggaraan Lomba Poster Digital yang diikuti oleh 40 siswa dari berbagai kelas. Setiap peserta diberikan waktu maksimal tiga jam untuk menyelesaikan karya terbaiknya. Lomba ini dinilai langsung oleh Ibu Eka Istih Hariyani, S.Pd.I., M.Pd., dan Ibu Sofi selaku juri penilaian. Kompetisi ini menjadi ajang bagi para siswa untuk menyalurkan ide dan kreativitas mereka dalam menyampaikan pesan-pesan islami melalui desain visual modern.

Adapun ketentuan lomba yang harus dipatuhi peserta antara lain: karya dibuat secara individual dan harus orisinal, merupakan hasil karya sendiri tanpa bantuan pihak lain. Peserta dilarang menggunakan hasil dari AI (Artificial Intelligence) baik sebagian maupun seluruhnya. Karya yang dikirimkan juga harus belum pernah dipublikasikan atau diikutsertakan dalam lomba serupa.

Selain itu, konten poster wajib sesuai dengan tema lomba, memuat pesan yang jelas dan mudah dipahami, serta mengandung nilai-nilai Islam yang menumbuhkan semangat religius. Setiap karya juga tidak boleh mengandung unsur SARA, pornografi, kekerasan, politik praktis, atau konten komersial yang tidak relevan. Peserta hanya diperbolehkan mengirim satu karya, yang wajib diberi judul, serta tidak boleh menggunakan gambar, logo, atau elemen berhak cipta tanpa izin.

Penilaian dilakukan secara objektif berdasarkan beberapa aspek, yakni kesesuaian tema (30%), orisinalitas dan kreativitas (25%), kualitas desain dan estetika (25%), serta pesan dan komunikasi visual (20%), dengan total skor maksimal 100%. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa mampu menggabungkan nilai keislaman dan kreativitas digital secara harmonis, sekaligus memperkokoh semangat santri di era modern.

Dalam Lomba Tartil Al-Qur’an yang diselenggarakan hari ini, penilaian dilakukan berdasarkan tiga aspek utama yang mencerminkan keindahan dan ketepatan dalam membaca Al-Qur’an. Kompetisi ini dinilai oleh Bu Nurul dan Bu Hja Chusnul.

Adapun kriteria penilaian lomba Tartil adalah sebagai berikut:

Tajwid (40%) — Menilai ketepatan peserta dalam menerapkan hukum-hukum tajwid, makhraj huruf, dan panjang pendek bacaan sesuai kaidah.

Fashohah (30%) — Menilai kefasihan dan kelancaran dalam membaca, termasuk ketepatan pelafalan huruf serta keteraturan irama bacaan.

Suara dan Lagu (30%) — Menilai keindahan suara, pengaturan nada, dan kesesuaian lagu bacaan yang digunakan agar terdengar merdu namun tetap sesuai adab tartil.

Melalui kriteria ini, diharapkan peserta tidak hanya menampilkan kemampuan teknis membaca Al-Qur’an, tetapi juga menghadirkan ketulusan dan keindahan makna dalam setiap lantunan ayat suci. 

Pada Lomba Tahfidz, tidak terdapat kriteria khusus yang membatasi peserta. Penilaian didasarkan pada kemampuan mereka dalam melanjutkan bacaan Al-Qur’an dengan benar dan lancar. Dalam pelaksanaannya, juri akan membacakan ayat pilihan, dan peserta wajib melanjutkan ayat berikutnya secara tepat sesuai hafalannya. Lomba ini dinilai langsung oleh Ibu Dwi Indatiningrum, S.Pd. dan Ibu Manis Fauziah, S.Pd., yang menilai ketepatan hafalan serta ketenangan peserta saat tampil.

Sementara itu, Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an menitikberatkan pada keindahan lantunan ayat suci dengan tiga aspek utama penilaian, yaitu Lagu (40%), Tajwid (30%), dan Fashohah (30%). Lomba ini dipandu oleh juri berpengalaman, yakni Bapak Hasan Al Farisi, S.Pd., dan Bapak Muhajir, yang menilai kemampuan peserta dalam melagukan ayat-ayat Al-Qur’an dengan merdu, fasih, dan sesuai kaidah tajwid.

Seluruh lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap Al-Qur’an, sekaligus memperkokoh nilai-nilai keislaman yang menjadi ruh peringatan Hari Santri Nasional di SMPN 1 Jabon.

Melalui rangkaian kegiatan ini, SMPN 1 Jabon tidak hanya memperingati Hari Santri sebagai momen seremonial, tetapi juga sebagai ajang untuk menumbuhkan kecintaan terhadap nilai-nilai keagamaan, mempererat ukhuwah, dan mengembangkan bakat siswa di bidang religius. Semangat santri, semangat negeri!

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow