GURU SDN CANDI MENGIKUTI AKSELERASI DIGITALISASI PENDIDIKAN

Pada tanggal 25 Juni 2024 SDN Candi ditunjuk oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten SIdoarjo, untuk mengirimkan gurunya dalam mengikuti acara Akselerasi Digitalisasi Pendidikan. SDN Candi di wakili oleh Pak Jeri selaku guru kelas VI. Dalam pelatihan yang dilaksanakan di Ruang Meeting Room SMPN 2 Sidoarjo, diajarkan materi tentang pembuatan web pribadi, dan membuat video, dengan menggunakan aplikasi canva, tts maker, AI (Artificial Intelligence), ChatGPT. Tujuannya Guru-guru di seluruh Sidoarjo kini semakin siap untuk menghadapi akselerasi digitalisasi pendidikan yang telah menjadi tuntutan zaman.

Seiring dengan kebijakan pemerintah yang mendukung digitalisasi pendidikan, berbagai program pelatihan dan workshop bagi guru telah diadakan. Pelatihan tersebut meliputi penggunaan platform pembelajaran daring, pengelolaan kelas virtual, hingga pengembangan konten digital yang menarik dan interaktif.

Dengan adanya dukungan ini, diharapkan tidak ada lagi kesenjangan digital di antara siswa dan guru. Semua pihak dapat merasakan manfaat dari teknologi dalam proses pembelajaran, sehingga mutu pendidikan di Indonesia dapat meningkat secara merata.

Tantangan dalam mengimplementasikan digitalisasi pendidikan tentu tidak sedikit. Mulai dari infrastruktur yang belum merata di seluruh wilayah Sidoarjo khususnya dan di Indonesia umumnya, hingga kesiapan mental dan teknis para guru dan siswa. Namun, dengan semangat dan kerja keras, perubahan ini dapat dihadapi bersama-sama.

Para ahli pendidikan juga berpendapat bahwa akselerasi digitalisasi pendidikan ini tidak hanya mengubah cara belajar mengajar, tetapi juga memberikan kesempatan bagi para guru untuk terus berkembang dan berinovasi. "Guru bukan lagi sekadar penyampai materi, tetapi juga fasilitator dan mentor yang mendukung siswa dalam eksplorasi pengetahuan secara mandiri," kata Dr. Andi, pakar pendidikan dari Universitas Indonesia.

Di tengah percepatan digitalisasi pendidikan, kolaborasi antara pemerintah, sekolah, guru, siswa, dan orang tua sangatlah penting. Semua pihak harus bersinergi untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Dengan langkah-langkah konkret yang telah diambil, Indonesia optimis dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga melek teknologi dan siap menghadapi tantangan global di masa depan.