The Future Leader is NOW! SMP DAFI Pesantren Al Quran Science Gelar Debat Calon Ketua OSIS 2024
Debat Calon Ketua OSIS SMP DAFI Sidoarjo adalah kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan dengan tujuan mencari potensi dan bakat yang dimiliki oleh seorang siswa dalam proses belajar menjadi seorang pemimpin masa depan. Kegiatan ini terdiri dari pemaparan visi dan misi masing-masing calon ketua OSIS dengan dasar pemikiran logis yakni menyukseskan program sekolah.
SMP DAFI Pesantren Al Quran Science adalah sekolah berbasis pesantren yang berlokasi di Jalan Baitul Mustaqim No. 1 Desa Sarirogo, Kabupaten Sidoarjo. Sekolah ini sangat bijak dalam memberikan wadah berbakat organisasi bagi para santri putra dan putri.
Nama kegiatan ini adalah Debat Calon Ketua OSIS SMP DAFI 2024-2025 yang bertemakan Your Future is NOW. Tema ini diambil karena memiliki makna penting bagi perjalanan seorang santri menjadi seorang pemimpin masa depan (Future Leader). Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada hari Jumat, 30 Agustus 2024 kemarin di lokasi yang berbeda. Debat Calon Ketua OSIS Putra dilaksanakan di Pondok DAFI Putra Desa Anggaswangi, Sidoarjo, sedangkan Debat Calon Ketua OSIS Putri diselenggarakan di Pondok DAFI Putri Desa Sarirogo, Sidoarjo.
Ketua Panitia, Holiah, S.Pd.I. mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah santri dapat mengenal dan menilai sosok yang akan mereka pilih sehingga seluruh anggota OSIS dapat maju bersama dengan pengurus OSIS. Target peserta dalam kegiatan debat adalah para santri kelas 7, 8 dan 9 SMP yang didampingi oleh dewan guru SMP DAFI.
“Alhamdulillah panitia santri, guru, santri seluruh kelas, santri calon ketua OSIS sangat antusias mengikuti kegiatan ini dan berjalan sesuai dengan rencana”, tambah Holiah.
Kegiatan debat tahun ini lebih menari, salah satunya di Pondok DAFI Putra. Koordinator Acara, Reza Ardiansyah Maheda, S.Si. mengatakan bahwa strategi yang dijalankan dalam kegiatan ini adalah dipegang oleh panitia santri kelas 8 SMP yang tergabung dalam PPS (Panitia Pemungutan Suara). Beliau menambahkan bahwa tujuannya adalah melatih para santri untuk dapat lebih sering berinovatif dan juga bekerjasama dalam melaksanakan suatu kegiatan.
Reza juga menjelaskan bahwa proses berjalannya kegiatan debat ini dikomandani oleh santri sebagai PPS maka terasa lebih menyenangkan dan berkesan. “Paling penting adalah keterlibatan santri lain dalam sukseskan acara ini juga sangat tinggi”, tandasnya.
Jumlah kandidat calon ketua OSIS Putra ada lima santri, yaitu Qais Izzuddin Naufal, Quinn Jabbar Maulana, Amrulhaq Ikbar Robbani, Fayzi El Yudhistira, dan Faiz Muhammad Yusuf. Sedangkan kandidat calon Ketua OSIS Putri ada tiga. Mereka adalah Dannish Fawwaz Amirah, Nur Itsar Zulfatul Husna, dan Princes Melodiazahra Trisna.
Hal senada juga dilontarkan Nur Laili Fajriati, S.Pd. selaku koordinator acara di Pondok Putri. Beliau menyampaikan langkah strategis menyukseskan debat santri putri adalah membimbing dan mengawasi PPU dalam persiapan acara debat. Melakukan kolaborasi antara santri dan guru karena ide dan kreativitas santri juga turut mendukung lancarnya acara. “Acara berjalan dengan lancar. Meskipun terdapat delay beberapa menit di awal acara, tetapi tim PPU bisa cepat tanggap dalam menangani situasi”, imbuhnya.
Kepala SMP DAFI, Uswatun Aisah, S.Pi.,S.Pd.,Gr turut bangga dan terkesan dengan semangat, kreativitas, serta kecerdasan yang telah ditunjukkan oleh para calon ketua OSIS dalam debat ini. Beliau menambahkan bahwa debat ini tidak hanya menjadi ajang untuk memilih calon pemimpin OSIS yang baru, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran yang sangat berharga bagi kita semua.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Mereka semua telah menunjukkan partisipasi aktif, sportivitas, dan sikap yang positif selama kegiatan ini berlangsung”, tambahnya.
Uswatun berharap bahwa mereka dapat terus mengembangkan diri menjadi pribadi yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga kokoh dalam nilai-nilai spiritual dan moral.
“Semoga pengalaman yang kalian dapatkan dari kegiatan debat ini menjadi bekal yang berharga dalam perjalanan kalian menjadi pemimpin masa depan yang tangguh, berakhlak mulia, dan berdaya saing tinggi”, imbuhnya.
Semoga dengan proses kegiatan ini dapat menumbuhkan bentuk pemikiran yang kritis, kreatif, inovatif sehingga dapat bersaing di kancah nasional maupun internasional tanpa melupakan identitas diri sebagai seorang muslim yang taat dan warga negara yang baik.
What's Your Reaction?






