SMP Negeri 1 Buduran Gaungkan Semangat Kolaborasi untuk Lingkungan Bersih di Hari Peduli Sampah Nasional
HARI PEDULI SAMPAH NASIONAL

SMP Negeri 1 Buduran menggelar peringatan Hari Peduli Sampah Nasional dengan penuh semangat, Jumat (21/2). Acara ini bertujuan untuk mengajak masyarakat, khususnya warga sekolah, untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar. Mengusung tema Kobers (Kolaborasi untuk Indonesia Bersih), kampanye ini tidak hanya dihadiri oleh tenaga pendidik dan siswa, tetapi juga melibatkan staf, komite sekolah, hingga orang tua wali murid.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, acara dimulai dengan apel bersama yang dipimpin oleh Kepala SMP Negeri 1 Buduran, Heri Wahyu Rejeki, M.Pd. Dalam arahannya, ibu Kepala Sekolah menekankan pentingnya visi sekolah yang berwawasan lingkungan. "Sesuai dengan salah satu visi sekolah kami, yakni menjadi sekolah yang peduli lingkungan, kami ingin menumbuhkan kesadaran kepada seluruh warga sekolah tentang pentingnya menjaga kebersihan," ungkapnya.
Berkaca pada kondisi kawasan sekitar sekolah yang dipenuhi oleh industri dan pasar, Ibu Heri menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus berfungsi sebagai bakti sosial yang menyentuh langsung masyarakat. Selain kampanye peduli sampah, acara ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai cara yang tepat dalam membuang dan memilah sampah, yakni membedakan antara sampah organik dan anorganik.
“Edukasi tentang pemilahan sampah organik dan anorganik masyarakat perlu tahu bagaimana cara memilah sampah agar bisa dikelola dengan baik. Sampah organik bisa dijadikan kompos, sedangkan sampah anorganik bisa didaur ulang. Dengan cara ini, diharapkan masyarakat bisa lebih bertanggung jawab atas sampah yang mereka hasilkan,” paparnya.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di berbagai titik sekitar sekolah, mulai dari masjid, mushola, balai RW, hingga pesarean Mbah Citro. Tak hanya itu, area sekitar sekolah sendiri juga turut dibersihkan bersama-sama. Melalui kegiatan ini, SMP Negeri 1 Buduran berharap dapat mewujudkan wilayah Buduran sebagai kawasan yang lebih bersih dan ramah lingkungan dan juga sehat.
“Dengan semangat kolaborasi dan gotong royong, acara ini diharapkan tidak hanya berhenti pada peringatan tahunan, tetapi dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di masa yang akan datang,” harapnya.
Kegiatan ini juga mendapat sambutan positif dari Rendra. Salah satu siswa yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia merasa sangat semangat dengan adanya kegiatan ini. “Lingkungan jadi lebih bersih dan asri. Kami juga jadi tahu bagaimana cara memilah sampah dan menjaga lingkungan yang benar,” ujarnya sambil semangat mengikuti aksi bersih-bersih lingkungan.
(bep)
What's Your Reaction?






